Ar-Rum Ayat 37
Sahih International
Do they not see that Allah extends provision for whom He wills and restricts [it]? Indeed, in that are signs for a people who believe.Malay
(Mengapa mereka bersikap demikian?) dan mengapa mereka tidak melihat (dengan hati mereka) bahawa Allah memewahkan rezeki bagi sesiapa yang dikehendakiNya (sebagai cubaan adakah orang itu bersyukur atau sebaliknya), dan Ia juga yang menyempitkannya (sebagai ujian sama ada diterima dengan sabar atau tidak)? Sesungguhnya hal yang demikian itu mengandungi keterangan-keterangan (yang membuktikan kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang beriman.Surat Ar Ruum (سورة الرّوم) adalah surat ke-30 dalam Al Qur'an, kitab suci agama Islam. Surat ini terdiri atas 60 ayat dan termasuk golongan surat-surat Makkiyah. Surat ini diturunkan sesudah surat Al Insyiqaq. Dinamakan Ar Ruum yang bererti bangsa Romawi (bizantium), kerana pada permulaan surat ini, yakni ayat 2, 3 dan 4 terdapat ramalan Al Qur'an tentang bangsa Romawi tentang kekalahan dan kemudian kemenangannya atas bangsa Persia.
Isi Kandungan
- Keimanan: Bukti-bukti atas kerasulan Nabi Muhammad dengan memberitahukan kepadanya hal yang ghaib seperti ramalan menangnya kembali bangsa Romawi atas kerajaan Persia; bukti-bukti ke-Esaan Allah yang terdapat pada alam sebagai makhluk-Nya dan kejadian-kejadian pada alam itu sendiri; bukti-bukti atas kebenaran adanya hari berbangkit; contoh-contoh dan perumpamaan yang menjelaskan bahawa berhala-berhala dan sembahan-sembahan itu tidak dapat menolong dan memberi manfaat kepada penyembah-penyembahnya sedikitpun.
- Hukum-hukum: Kewajiban menyembah Allah dan mengakui ke-EsaanNya kerana hal itu sesuai dengan fitrah manusia; kewajiban berdakwah; kewajiban memberi nafkah (sedekah) kepada kaum kerabat, fakir miskin, musafir dan sebagainya; larangan mengikuti orang musyrik; hukum riba.
- Kisah-kisah: Pemberitaan tentang bangsa Romawi sebagai suatu umat yang beragama walaupun dikalahkan pada mulanya oleh kerajaan Persia yang menyembah api akhirnya dapat menang kembali.
- Dan lain-lain: Manusia pada umumnya bersifat gembira dan bangga apabila mendapat nikmat dan berputus asa apabila ditimpa musibah, kecuali orang- orang yang beriman; kewajiban rasul hanya menyampaikan dakwah; kejadian-kejadian yang dialami oleh umat-umat yang terdahulu patut menjadi iktibar dan pelajaran bagi umat yang kemudian.
Semoga kita semua dirahmati
Surah Ar-Rum
No comments:
Post a Comment